Minggu, 5 Okt 2025
Minggu, 5 Oktober 2025

Pakar Ungkap Bahaya Laten Gadget pada Tumbuh Kembang Anak

astakom, Jakarta – Guru Besar bidang Ilmu Psikologi Pendidikan Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Prof. Suciati mengungkap bahaya laten penggunaan gadget yang berlebihan terhadap tumbuh kembang anak.

Ia menyebut, tanpa pendampingan orang tua, akses bebas anak terhadap perangkat digital dapat menimbulkan kecanduan serius yang berdampak pada psikologis dan tumbuh kembang anak secara keseluruhan.

Prof. Suciati menjelaskan bahwa secara psikologis, anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh kembang, fungsi kontrol diri dan logika berpikir mereka belum sepenuhnya terbentuk.

“Anak cenderung mengikuti insting kesenangan dan memilih hal-hal yang memberikan rasa nyaman atau hiburan, tanpa mempertimbangkan dampak jangka panjang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip astakom.com, Senin (30/6).

Ia memaparkan bahwa tampilan visual yang menarik dan animasi interaktif pada berbagai aplikasi di gadget dapat merangsang hormon dopamin secara intens.

“Ketika anak diberi akses penuh terhadap gadget tanpa pengawasan, mereka berisiko tinggi menggunakannya secara berlebihan. Aplikasi-aplikasi dengan tampilan visual menarik, animasi interaktif, serta permainan menantang mampu merangsang hormon dopamin yang menimbulkan rasa senang dan adiktif,” jelas Prof. Suciati.

Menurutnya, kondisi tersebut dapat memicu berbagai gangguan psikologis, seperti onsentrasi terganggu, waktu tidur berkurang, dan motivasi belajar menurun drastis.

“Ketika tidak memegang gadget, anak cenderung merasa gelisah, kehilangan minat terhadap aktivitas fisik atau sosial, bahkan menolak berinteraksi dengan lingkungan sekitar,” tambahnya.

Dampak yang lebih jauh, ujar Suciati, adalah hilangnya kontrol terhadap waktu dan ketidakseimbangan dalam tanggung jawab anak sehari-hari.

“Jika sudah sampai pada tahap kecanduan, seorang anak bisa kehilangan kendali terhadap waktu. Aktivitas belajar diabaikan, tanggung jawab di rumah ditinggalkan, dan pemikiran tentang masa depan menjadi terabaikan,” katanya.

Lebih dari sekadar menimbulkan ketergantungan, kebiasaan tersebut juga disebut dapat menghambat perkembangan intelektual dan emosional anak secara menyeluruh, serta membentuk pola perilaku yang sulit diubah saat anak beranjak remaja atau dewasa.

Untuk itu, Prof. Suciati mengajak orang tua untuk lebih waspada terhadap dampak tersembunyi penggunaan gadget. Ia menegaskan bahwa peran pengawasan dan pendampingan tidak dapat ditawar, mengingat anak-anak belum mampu membatasi diri mereka sendiri.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

HUT ke-80 TNI Bawa Berkah ke Masyarakat, Penjual Batagor dan Cilok Laku Keras

astakom, Jakarta — Para pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengaku bersyukur karena dagangan mereka laris manis pada acara peringatan HUT ke-80 Tentara...

Baret Biru TNI di Kongo Pegang Teguh Amanat Prabowo: Seribu Kawan Terlalu Sedikit

astakom, Jakarta — Komandan Satuan Tugas Pasukan Gerak Cepat (BGC) TNI untuk misi perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo, Kolonel Infanteri Fardin Wardhana, menegaskan...

Sinyal Presiden Prabowo, Kepemimpinan TNI Harus Berdasar Keteladanan dan Prestasi, Bukan Senioritas

astakom, Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberikan sinyal kepada seluruh TNI bahwa kepemimpinan di tubuh TNI itu berdasakan keteladanan dan Prestasi dan...

Prabowo: TNI Adalah Benteng NKRI di Tengah Ketidakpastian Global

astakom.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan benteng utama pertahanan negara di tengah dinamika dan ketidakpastian...

Prabowo Ingatkan TNI Butuh Pemimpin Teladan, Bukan yang Asal Pangkat

astakom.com, Jakarta — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kepemimpinan yang profesional, berintegritas, dan penuh teladan di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal...

Di HUT ke-80, Prabowo Dorong TNI Jadi Garda Modern dan Profesional NKRI

astakom.com, Jakarta — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan perlunya TNI terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan perkembangan teknologi global. Hal ini disampaikan saat...

Viral