Minggu, 29 Jun 2025
Minggu, 29 Juni 2025

Lebih Canggih dari F-22, Jet Tempur Generasi ke-6 Jadi Senjata Pamungkas?

astakom, Jakarta – Negara-negara maju sedang berpacu menciptakan jet tempur generasi ke-6, pesawat supercanggih yang dirancang untuk mendominasi langit pada dekade-dekade mendatang. Tak hanya mengandalkan kecepatan dan kemampuan siluman, jet generasi baru ini juga dilengkapi kecerdasan buatan, drone pendamping, dan sistem tempur jaringan yang terintegrasi.

Amerika Serikat: NGAD – Boeing F‑47
Amerika Serikat menjadi negara pertama yang secara resmi menetapkan pemenang proyek jet tempur generasi ke-6 melalui program Next Generation Air Dominance (NGAD). Pada 21 Maret 2025, Departemen Pertahanan AS memilih Boeing sebagai pengembang utama pesawat tempur baru yang diberi nama F‑47, sebagai penerus F‑22 Raptor.

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

“F‑47 akan memastikan dominasi udara jauh ke abad ke-21,” ujar seorang pejabat Angkatan Udara Amerika Serikat (USAF) dalam konferensi pers, dikutip dari AP News dan Business Insider.

Jet ini dilengkapi dengan teknologi siluman tingkat lanjut, kecepatan lebih dari Mach 2, jangkauan operasional lebih dari 1.000 mil laut, serta kemampuan untuk memimpin dan mengendalikan armada drone pendamping atau “loyal wingman.”

Berdasarkan laporan Wikipedia dan DefenseOne, lebih dari 1.000 unit drone otonom direncanakan sebagai bagian dari ekosistem F‑47, dengan kemampuan meliputi serangan elektronik, pengintaian, hingga serangan presisi.

GCAP: Kolaborasi Inggris, Italia, dan Jepang
Sementara itu, Inggris, Italia, dan Jepang tengah mengembangkan jet generasi ke-6 melalui program Global Combat Air Programme (GCAP). Jet ini dijadwalkan mulai diproduksi pada 2035, menggantikan Eurofighter Typhoon dan Mitsubishi F‑2.

Menurut laporan The Guardian, yang dikutip oleh Astakom, proyek GCAP memiliki nama prototipe internal “Excalibur”, dengan demonstrator pertama akan diuji terbang pada 2026.

Menteri Pertahanan Inggris dalam wawancara menekankan bahwa GCAP adalah langkah untuk “menjaga otonomi teknologi pertahanan di tengah ketegangan global.”

FCAS: Jet Siluman Eropa Masa Depan
Eropa juga tidak tinggal diam. Kolaborasi antara Prancis, Jerman, dan Spanyol dalam program Future Combat Air System (FCAS) menjadi rival utama GCAP. Jet FCAS ditargetkan untuk operasional penuh pada 2040, dengan fitur unggulan seperti drone swarm, cloud tempur (combat cloud), serta AI tempur terintegrasi.

Dalam laporan Reuters seperti dikutip oleh Astakom, CEO Airbus Defence bahkan menyarankan penggabungan GCAP dan FCAS agar Eropa tidak membagi kekuatan dan mampu bersaing dengan AS dan Tiongkok.

Apa yang Membedakan Jet Tempur Generasi ke-6?

  • Siluman generasi lanjut : Mampu menghindari radar generasi terbaru dan sensor multi-spektrum
  • AI & sensor fusion : Penggabungan data medan tempur secara real-time dengan bantuan kecerdasan buatan
  • Manned-Unmanned Teaming : Jet berfungsi sebagai pusat komando untuk drone tempur dan pengintai
  • Sistem tempur terintegrasi : Terhubung dalam jaringan elektronik dan siber secara simultan
  • Operasi multirole : Mendukung peran superioritas udara, serangan elektronik, dan misi luar angkasa

Para analis pertahanan menilai bahwa pengembangan jet generasi ke-6 tidak hanya soal keunggulan udara, tetapi juga penguasaan sistem informasi tempur global. Dalam konflik modern, pesawat ini diharapkan mampu mengoordinasikan drone otonom, mengelola perang elektronik, dan mengeksekusi misi tanpa kontak langsung.

Menurut Institute for Strategic Studies (IISS), “Generasi keenam bukan hanya pesawat, tetapi ekosistem senjata cerdas dan drone otonom yang dikendalikan oleh sistem AI terpadu.”

Rubrik Sama :

China Ungkap Drone Mikro Berbentuk Nyamuk untuk Misi Intelijen Rahasia

astakom, Jakarta – Teknologi pengintaian masa depan kini semakin kecil dan nyaris tak terlihat. China, melalui National University of Defence Technology (NUDT), baru saja...

Fantastis! Total Hadiah Tembus Rp1 Triliun, Esports World Cup 2025 Digelar di Riyadh

astakom, Riyadh - Turnamen esports terbesar di dunia, Esports World Cup (EWC) 2025, akan resmi dimulai pada 7 Juli 2025 di Riyadh, Arab Saudi,...

Indonesia dan Thailand Konkrit Perkuat Kerja Sama Tata Kelola AI

astakom, Bangkok - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia Nezar Patria melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Ekonomi Digital dan...

Nintendo Hapus Trik Andalan Pemain Mario Kart World, Komunitas Online Geger

astakom, Jakarta - Komunitas Mario Kart World tengah bergolak setelah Nintendo menghapus salah satu trik andalan pemain untuk mendapatkan balapan tiga putaran standar secara...
Cover Majalah

Update