Minggu, 28 Sep 2025
Minggu, 28 September 2025

Kerja Sama Nuklir dengan Rusia Dinilai Bisa Perkuat Ketahanan Energi Indonesia

astakom, Jakarta – Peluang kerja sama teknologi nuklir antara Indonesia dan Rusia dinilai sebagai langkah strategis dalam memperkuat ketahanan energi nasional.

Presiden Rusia Vladimir Putin telah menyampaikan komitmen kolaborasi tersebut kepada Presiden RI Prabowo Subianto, saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Rusia pekan lalu.

Menurut dosen Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Rafyoga Jehan Pratama I., kerja sama ini bisa mendukung kepentingan energi nasional yang damai dan produktif.

“Ini merupakan bentuk kerja sama internasional yang berpotensi mendukung ketahanan energi Indonesia. Terlebih, jika difokuskan untuk kepentingan damai seperti kesehatan dan pertanian, bukan untuk senjata nuklir,” ujar Yoga dalam keterangan tertulis, yang dikutip astakom.com, Senin (23/6).

Yoga mengatakan, bahwa Indonesia sudah memiliki dasar hukum dan posisi internasional yang kuat, termasuk telah meratifikasi Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT) dan menjadi anggota aktif Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA).

Dengan posisi ini, kata dia, Indonesia dipandang mampu memanfaatkan kerja sama teknologi nuklir tanpa melanggar komitmen globalnya.

Ia menambahkan, teknologi nuklir bukan hanya untuk pembangkit listrik, tetapi juga dapat digunakan dalam bidang pertanian, kesehatan, dan bahkan dukungan energi untuk fasilitas non-kombatif.

“Energi nuklir dapat digunakan untuk mendukung kebutuhan non-kombatif dalam sektor pertahanan, misalnya untuk pasokan listrik di fasilitas militer atau rumah sakit TNI,” katanya.

Namun demikian, ia menekankan pentingnya pengawasan ketat dan tata kelola teknologi yang bertanggung jawab agar tidak menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan.

“Yang paling fundamental adalah memastikan pengembangan nuklir ini tidak merusak lingkungan atau menimbulkan risiko besar bagi masyarakat,” jelasnya.

Dengan pendekatan yang tepat, Yoga menilai kerja sama ini berpeluang menjadi terobosan penting bagi masa depan energi Indonesia, sekaligus menempatkan negara ini sebagai pemain yang cerdas dalam percaturan energi global

Feed Update

Puspom TNI Gelar Apel Personel Wallakir, Siap Amankan HUT Ke-80 TNI

astakom.com, Jakarta – Komandan Pusat Polisi Militer Tentara Nasional Indonesia (Danpuspom TNI) Mayjen TNI Yusri Nuryanto memimpin langsung Apel Gelar Personel Pengawalan Lalu Lintas...

Kemenko Pangan Optimistis Swasembada Beras Tercapai Tahun Ini

astakom.com, Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan) optimistis target swasembada beras dapat tercapai pada tahun ini. Langkah ini dinilai menjadi...

Perkuat Ketahanan Pangan, Bappenas Gandeng Akademis dan Swasta Kembangkan Sapi Merah Putih

astskom.com, Jakarta – Kementerian PPN/Bappenas menggandeng PT Moosa Genetika Farmindo dan IPB University dalam penguatan potensi pengembangan Sapi Merah Putih. Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy...

Bakamla RI Terima Courtesy Call Komandan Maritime Border Command Australia

astakom.com, Jakarta - Bakamla RI yang diwakili oleh Sekretaris Utama (Sestama) Bakamla RI Laksda TNI Samuel Kowaas, menerima Courtesy Call atau kunjungan kehormatan Rear...

Panglima TNI Tunjuk Brigjen Freddy Ardianzah Jadi Kapuspen TNI

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto resmi menunjuk Brigjen (Marinir) Freddy Ardianzah sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI pada hari Rabu, (20/8).

Menlu RI-Menlu Korsel Siap Kerjasama Ketahanan Pangan hingga Energi

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Sugiono menyampaikan rasa senang dapat bertemu dengan H.E Cho Hyun, Menteri Luar Negeri Republik Korea (RoK), dalam pertemuan bilateral yang digelar di Seoul pada Kamis (21/8/2025).

Viral

Videos