astakom, Tapanuli – Upaya memperkuat ketahanan pangan nasional di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) untuk mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo kian nyata.
Terlihat pada anggota Komisi I DPR RI Fraksi Gerindra, Sabam Rajagukguk, dan Bupati Tapsel H. Gus Irawan Pasaribu yang juga kader Gerindra bersinergi menyalurkan sejumlah alat mesin pertanian (alsintan) serta paket bantuan perikanan kepada petani dan pembudidaya setempat.
Baca juga
Penyerahan yang dipusatkan di eks Kantor Dinas Pertanian Tapanuli Selatan, Padangmatinggi, Kota Padangsidimpuan itu meliputi satu unit Combine Harvester, beberapa pompa air, serta bibit ikan dan pakan untuk program Swasembada Ikan 1.000 Kolam.
Kedua anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra ini mengharapkan bisa menunjang produktivitas sawah dan kolam rakyat guna menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan hasil panen.
“Ini bukan dari saya pribadi, ini adalah hasil perjuangan Bupati Tapsel. Saya hanya menindaklanjuti aspirasi yang diperjuangkan beliau untuk warganya,” kata Sabam Rajagukguk, Jumat (20/6).
Legislator Gerindra menegaskan, dukungan tersebut merupakan bukti jalur politik yang sehat antara legislatif dan eksekutif daerah. Ia juga menyebut kepemimpinan Gus Irawan mantan ketua DPD Gerindra Sumut berperan krusial dalam mendorong kemajuan sektor pangan Tapanuli Selatan.
“Bupati ini mentor saya, jejaringnya luas, dan saya yakin Tapsel akan bangkit. Saya juga mengapresiasi hadirnya Koperasi Merah Putih yang pertama di Sumatera Utara dan 100 persen siap operasional,” tegas Sabam Rajagukguk dalam keterangan dikutip astakom.com, Sabtu (21/6).
Menanggapi hal itu, Bupati Gus Irawan berterima kasih atas sinergi pemerintah pusat dan dukungan politik Gerindra yang sejalan dengan visi pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa setiap bantuan harus dimanfaatkan maksimal dan tepat sasaran.
“Kami di Partai Gerindra dididik sebagai pejuang, bukan sekadar politikus. Maka, bantuan ini harus dipastikan bermanfaat dan produktif, bukan hanya dimiliki tapi tidak digunakan,” H. Gus Irawan Pasaribu
Gus Irawan menargetkan setidaknya 80 persen bantuan dapat langsung dioperasikan oleh masyarakat, bukan hanya kelompok penerima, sehingga manfaatnya meluas.
Kegiatan ini mengukuhkan tagline “Sinergi Tapsel Bangkit”, menandai kolaborasi eksekutif, legislatif, dan masyarakat dalam membangun kemandirian pangan serta ekonomi daerah.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Pertanian setempat akan memonitor penggunaan alsintan dan program perikanan agar hasilnya terukur dan berkelanjutan.
Dengan sinergi Gerindra dan Pemerintah Kabupaten Tapsel, harapannya produktivitas pertanian dan perikanan meningkat, ketahanan pangan daerah terjaga, dan kesejahteraan petani serta pembudidaya terus bertumbuh.