Jumat, 10 Okt 2025
Jumat, 10 Oktober 2025

Persahabatan Presiden Prabowo–Putin Jadi Sorotan dalam Kunjungan Kenegaraan ke Rusia

astakom,St. Petersburg – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Pulkovo, St. Petersburg, Rabu (18/6) sore waktu setempat. Kehadiran Prabowo disambut hangat oleh pemerintah Rusia, menandai eratnya hubungan diplomatik dan persahabatan pribadi yang telah terjalin lama antara Presiden Prabowo dan Presiden Vladimir Putin.

Kunjungan ini bukan sekadar agenda kenegaraan biasa. Prabowo datang ke Rusia atas undangan langsung dari sahabat lamanya, Presiden Putin. Sejak menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo dan Putin diketahui menjalin komunikasi yang cukup intens. Keduanya kerap berdiskusi mengenai Kerja Sama pertahanan, geopolitik kawasan, hingga stabilitas global.

Sesaat setelah pesawat kepresidenan mendarat, Prabowo disambut secara resmi oleh Deputi Perdana Menteri Rusia Denis Manturov. Ia juga ditemani oleh Wakil Kepala Protokol Negara Rusia Alexander Prusov serta jajaran pejabat tinggi Rusia lainnya juga Indonesia, di antaranya Menteri Luar negeri RI Sugiono.

Dengan penuh hormat, Prabowo berjalan melewati pasukan jajar kehormatan. Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Federasi Rusia dikumandangkan, menambah khidmat suasana penyambutan. Hubungan personal yang hangat antara Prabowo dan Putin tampak tercermin dari penyambutan yang penuh keakraban dan simbol Diplomasi tingkat tinggi.

Setelah prosesi penyambutan, Prabowo menyempatkan diri menyapa para pejabat yang hadir. Dari Indonesia turut mendampingi antara lain Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menlu Sugiono, Dubes RI Jose Tavares, serta Atase Pertahanan KBRI Moskow Marsekal Pertama Jatmiko Adi. Sementara dari pihak Rusia, hadir Senator Dagestan Ilyas Umakhanov, Gubernur St. Petersburg Alexander Beglov, dan Dubes Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov.

Menurut rencana, puncak kunjungan Prabowo akan berlangsung pada hari ini, Kamis, (19/6), dengan agenda utama pertemuan bilateral bersama Presiden Putin. Pertemuan ini menjadi momen penting untuk mempererat Kemitraan Strategis kedua negara, terutama di bidang pertahanan, energi, dan perdagangan.

“Di Rusia, Presiden Prabowo akan diterima secara resmi oleh Presiden Putin dan akan melakukan pembicaraan strategis tingkat tinggi,” kata Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dalam keterangannya beberapa hari sebelumnya dikutip astakom.com.

Prabowo dan Putin dikenal memiliki gaya kepemimpinan yang tegas dan nasionalis. Keduanya juga sama-sama menaruh perhatian besar pada stabilitas global dan keseimbangan kekuatan dunia multipolar. Dalam berbagai kesempatan, Prabowo menyebut Putin sebagai sosok pemimpin yang konsisten dan visioner dalam menjaga kepentingan negaranya.

Kunjungan ini sekaligus menjadi penegas bahwa relasi Indonesia–Rusia tidak hanya dibangun atas dasar kepentingan negara, tapi juga atas dasar kepercayaan dan kedekatan personal antar pemimpin. Sebuah diplomasi yang tak hanya formal, tetapi juga penuh rasa hormat antar dua sahabat lama.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Munas PIRA di Jakarta Jadi Momentum Besar Konsolidasi Perempuan Gerindra

astakom.com, Jakarta – Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA), menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada...

Target Swasembada Dipercepat, Mentan Andi Amran Sebut Indonesia Tak Perlu Impor Beras Lagi

astakom, Jakarta – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa Indonesia akan segera mencapai swasembada beras lebih cepat dari target awal. Kepastian ini...

Gus Ipul Tegaskan Sekolah Garuda Jadi Jembatan Siswa Berprestasi Masuk Kampus Top Dunia

astakom.com, Jakarta – Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan peluncuran Sekolah Garuda merupakan langkah nyata Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas sumber...

BPJPH: Kuliner Halal Adalah Kekuatan Budaya dan Citra Bangsa di Mata Dunia

astakom.com, Jakarta – Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal tidak sekadar menjadi bentuk kepatuhan...

11 Juta Santri Butuh Perhatian Negara, Wamenag Tekankan Pentingnya Pembentukan Ditjen Pesantren

astakom.com, Palembang – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Muhammad Syafi’i menyoroti pentingnya pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren sebagai bentuk kehadiran negara dalam memperkuat peran...

Libur Nataru 2025 Aman, AHY Pastikan Perbaikan Jalan Selesai Sebelum Akhir Tahun

astakom.com, Yogyakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memastikan seluruh perbaikan jalan di berbagai wilayah akan rampung...

Viral