Sabtu, 14 Jun 2025
Sabtu, 14 Juni 2025

Indonesia dan FPT Vietnam Tandatangani MoU Inovasi dan Transformasi Digital

astakom, Jakarta – Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasinonal (PPN/Bappenas) bersama konglomerat teknologi terkemuka Vietnam, FPT Corporation, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) strategis untuk berkolaborasi dalam mempercepat transformasi digital Indonesia.

Penandatanganan ini sebagai bentuk tindak lanjut kunjungan Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy ke FPT Group Vietnam pada 15 April 2025 lalu.

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

MoU ini juga menandai awal kemitraan jangka panjang sebagai langkah strategis percepatan transformasi digital Indonesia dan mendukung Visi Indonesia Emas 2045.

“MoU Kementerian PPN/Bappenas dengan FPT Corporation Vietnam ini bukan sekadar seremoni, melainkan langkah strategis menuju kemitraan yang solid antara Pemerintah Indonesia dan Vietnam,” ujar Rachmat, di Jakarta, Kamis (12/6), seperti dikutip astakom.com dalam keterangannya.

Menurut Rachmat, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, Indonesia harus memanfaatkan teknologi, memperkuat basis industri, dan berinvestasi pada talenta digital generasi masa depan.

Rachmat menjelaskan, kolaborasi ini akan berlaku selama lima tahun ke depan yang mencakup berbagai bidang strategis, seperti perencanaan transformasi digital nasional dan sektoral, implementasi e-Government, smart planning, dan sistem e-Monitoring.

Fokus utama kerja sama ini adalah pengembangan SDM melalui program upskilling dan reskilling di bidang Artificial Intelligence, keamanan siber, rekayasa perangkat lunak, dan sains data.

Indonesia dan Vietnam akan mengembangkan proyek percontohan untuk pertanian cerdas, teknologi hijau, dan kota berkelanjutan, serta mendorong kolaborasi akademik antara institusi di Indonesia dan Vietnam.

“FPT Corporation Vietnam merasa sangat terhormat dapat bermitra dengan Pemerintah Indonesia dalam perjalanan yang transformatif ini. Komitmen kami melampaui teknologi—kami hadir untuk menciptakan masa depan di mana inovasi digital memberdayakan masyarakat, memperkuat ekonomi, dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar CEO FPT Corporation Vietnam Nguyen Van Khoa.

“Bersama Kementerian PPN/Bappenas, kami akan membangun ekosistem digital yang tangguh yang tidak hanya mendukung visi nasional Indonesia, tetapi juga berkontribusi pada kawasan Asia Tenggara dan Asia-Pasifik yang lebih terhubung dan maju secara digital,” tambah Nguyen.

Kementerian PPN/Bappenas berharap kerja sama ini semakin memperkuat fondasi bagi Indonesia dan Vietnam untuk menjadi kekuatan digital utama di Asia Tenggara.

“Melalui kolaborasi ini, kita tidak hanya memperkuat kemampuan teknologi nasional, tetapi juga menciptakan masa depan bersama yang inklusif, berkelanjutan, dan penuh inovasi, untuk Indonesia dan Vietnam,” pungkas Rachmat Pambudy.

Rubrik Sama :

Begini Alasan Pemerintah Datangkan Ribuan Sapi Bunting

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menyampaikan, bahwa pemerintah dengan menggandeng investor akan mendatangkan ribuan sapi hidup dalam kondisi bunting, atau sedang mengandung.

Kebutuhan Susu Anak Bangsa Aman, Ribuan Sapi Bunting Akan Datang

Pemerintah dengan menggandeng investor bakal mendatangkan ribuan sapi bunting ke Indonesia.

Menteri Pariwisata Ungkap Tantangan Pembangunan Infrastruktur Pariwisata di ICI 2025

astakom, Jakarta – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengungkap sejumlah tantangan dalam membangun infrastruktur pariwisata Indonesia di International Conference on Infrastructure 2025 (ICI 2025)...

Isi Pembicaraan Prabowo dan Trump Masih Rahasia, Airlangga: Tunggu Tanggal Mainnya!

Pemerintah mengonfirmasi adanya komunikasi langsung antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Namun hingga kini, isi pembicaraan keduanya masih menjadi teka-teki.
Cover Majalah

Update