Kamis, 11 Sep 2025
Kamis, 11 September 2025

Diskon Tarif, KAI Perkuat Akselerasi Ekonomi Nasional lewat Transportasi Kereta Api

astakom, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menghadirkan program diskon tarif sebesar 30 persen untuk perjalanan Kereta Api Ekonomi non-subsidi pada periode 5 Juni hingga 31 Juli 2025.

Sebanyak 3,4 juta tempat duduk disediakan untuk lebih dari 100 perjalanan KA Ekonomi yang menjangkau berbagai relasi strategis antardaerah.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen KAI dalam mendukung mobilitas masyarakat sekaligus mendorong perputaran ekonomi nasional melalui konektivitas transportasi yang terjangkau, andal, dan berkelanjutan.

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo menyatakan bahwa keterjangkauan transportasi publik merupakan faktor penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, terutama dalam memperluas akses masyarakat terhadap pasar, pusat kegiatan ekonomi, dan destinasi wisata.

“Mobilitas yang inklusif akan menggerakkan ekonomi lokal dan regional. Melalui program ini, kami ingin memastikan seluruh lapisan masyarakat tetap dapat melakukan perjalanan dengan biaya yang efisien,” ujar Didiek, seperti dikutip astakom.com dalam keterangan resminya, Senin (9/6).

Menurut Didiek, pelayanan masyarakat secara efisien ini diberikan baik untuk keperluan usaha, wisata, maupun aktivitas keluarga. “Sehingga menjadikan Kereta api sebagai urat nadi penghubung yang mendukung pemerataan pertumbuhan ekonomi,” ujar Didiek.

Sejumlah KA yang termasuk dalam program diskon ini antara lain KA Ijen Ekspres, KA Rangga Jati, KA Sancaka Utara, KA Cirebon Fakultatif, KA Gunungjati, KA Bangunkarta, dan lainnya.

Melalui kebijakan ini, KAI menegaskan peran strategisnya sebagai penyedia layanan transportasi nasional yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Selain KA non-subsidi, KAI juga tetap mengoperasikan layanan Kereta Api Public Service Obligation (PSO) yang disubsidi oleh pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.

Layanan ini seperti KA Rajabasa, KA Kuala Stabas, KA Putri Deli, KA Probowangi, dan KA Airlangga, yang melayani wilayah-wilayah vital dan memperkuat konektivitas kawasan terpadu secara berkeadilan.

KAI optimistis bahwa peningkatan aksesibilitas ini akan memberikan efek berganda (multiplier effect) terhadap sektor riil, seperti kuliner, penginapan, transportasi lanjutan, serta UMKM di daerah tujuan.

Selain itu, perluasan konektivitas juga membuka ruang bagi pengembangan desa wisata, revitalisasi ekonomi lokal, dan penguatan komunitas berbasis pariwisata.

“Diskon tarif berlaku untuk pembelian tiket mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025, selama kuota masih tersedia,” tutup Didiek Hartantyo.

Feed Update

Kawendra DPR: Penambahan Likuiditas oleh Menkeu Purbaya Strategis bagi Negara, bagus untuk UMKM

astakom.com, Jakarta – Menteri Keuangan baru Purbaya Yudhi Sadewa, membuat gebrakan dengan menarik dana pemerintah sebesar Rp200 triliun yang selama ini tersimpan di Bank...

Kemenag Akhiri Tugas Penyelenggaraan Haji dengan Indeks Sangat Memuaskan

astakom.com, Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) menutup tugas penyelenggaraan haji dengan capaian membanggakan. Survei Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) 2025 yang dirilis Badan...

Sampaikan Duka Cita Korban Banjir Bali-NTT, Presiden Perintahkan BNPB Bergerak Cepat

astakom.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan duka cita terhadap korban bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Timur...

Fraksi Gerindra Hormati Keputusan Rahayu Saraswati Mundur dari DPR

astakom.com, Jakarta – Fraksi Partai Gerindra DPR RI angkat bicara terkait keputusan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau Sara yang menyatakan mundur dari jabatannya sebagai anggota...

Terkini

Viral

Videos