Minggu, 27 Jul 2025
Minggu, 27 Juli 2025

Revisi KUHAP Wujudkan Keadilan dan Perkuat Pengawasan Penegak Hukum

astakom, Jakarta – Peneliti kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto, berharap revisi Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) benar-benar menghadirkan sistem yang berpihak pada keadilan bagi masyarakat. Menurutnya, sistem baru ini harus mampu mencegah potensi kongkalikong antara penyidik, penuntut, hingga hakim.

“Jangan sampai warga negara menjadi korban permainan di balik meja. Karena itu, semua proses harus bisa diuji—penyidikan diuji, penuntutan diuji, dan dalam persidangan semuanya terbuka serta dapat dikaji bersama,” ujar Bambang dalam diskusi bertajuk RUU KUHAP dan Repositioning Penyidikan Polri di Jakarta.

Ia menekankan pentingnya itikad baik dari semua pihak dalam sistem peradilan pidana, serta keberadaan mekanisme pengawasan dan keseimbangan kekuasaan yang tegas dalam KUHAP. Tanpa itu, menurutnya, ego sektoral antar lembaga hukum hanya akan memperburuk keadaan.

“Kalau tidak ada sistem yang baik, masing-masing institusi akan berjalan sendiri-sendiri. Kita sudah tahu bagaimana lemahnya pengawasan di lapangan. Contohnya dalam kasus Vina, kejaksaan hanya menerima berkas mentah dari penyidik,” kata Bambang.

Dalam kasus tersebut, lanjutnya, alat bukti dinilai tidak lengkap, sementara kesaksian tampak dipaksakan. Namun, jaksa tetap melanjutkan proses tanpa mengkritisi hasil penyidikan dari kepolisian.

“Situasi seperti ini berbahaya. Bisa menimbulkan masalah baru. Hal-hal semacam ini seharusnya bisa diantisipasi dalam revisi KUHAP,” ujarnya. (HDN)

Rubrik Sama :

Berkunjung ke Pusdik Armed dan Bekang, Panglima TNI dan Menhan Mantapkan Dukungan Program Pemerintah

astakom, Cimahi - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin melaksanakan kunjungan kerja ke Pusat Pendidikan Artileri Medan (Pusdik...

Heli Panther TNI AL Raih Nilai Sempurna dari PBB

astakom, Beirut - Heli Panther HS-1306 TNI AL yang tergabung dalam Satgas MTF TNI XXVII-P/UNIFIL kembali meraih nilai sempurna untuk ketiga kalinya, selama menjalankan...

Perkuat Kerja Sama Strategis, TNI dan SAF Gelar Forum HLC CARM-Indosin Ke-26 Di Jakarta

astakom, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Singapore Armed Forces (SAF) terus memperkuat kerja sama strategis sebagai wujud kontribusi nyata dalam menjaga stabilitas...

Sinergi TNI AU-PPI Curug Latih Pilot Dengan Simulator Boeing 737-800NG

Dalam langkah strategis memperkuat kompetensi penerbangan nasional, TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug menjajaki kerja sama pemanfaatan Full Flight Simulator Boeing 737-800NG pada hari Senin (21/7).
Cover Majalah

Update