Sabtu, 26 Jul 2025
Sabtu, 26 Juli 2025

Hari Lahir Pancasila, Prabowo Ingatkan Pejabat Jangan Anggap Negara Ini Bisa Ditipu

astakom, Jakarta — Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan para elite pejabat pemerintah agar tak coba-coba mempermainkan atau menipu bangsa sendiri. Ia meminta seluruh pejabat pemerintah bebenah diri untuk membangun Indonesia.

“Saya sekali lagi, mengimbau, mengajak mereka-mereka jangan menganggap negara ini tidak ada, jangan menganggap negara ini bisa dipermainkan, jangan menganggap NKRI bisa dibohongi, jangan menganggap NKRI bisa ditipu,” kata Prabowo dalam pidato peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Jakarta, Senin (2/6).

Prabowo mengatakan tak akan segan menyingkirkan orang-orang yang tidak setia pada NKRI dan tak patuh hukum. Ia berharap nilai-nilai Pancasila tak cuma jadi slogan, tapi dihayati sehingga segala bentuk penyelewengan bisa berhenti.

“Jangan Pancasila menjadi mantra, jangan Pancasila menjadi slogan. Kekayaan bangsa Indonesia besar, kekayaan bangsa Indonesia harus dinikmati seluruh rakyat Indonesia. Semua penyelewenganm semua kebocoran harus berhenti, semua pejabat yang tidak mampu melaksanakan tugas lebih baik mundur sebelum saya berhentikan,” tegasnya, seperti dikutip astakom.com.

Dia yakin Indonesia bisa tumbuh jadi bangsa yang kuat serta menghadapi berbagai tantangan global jika bersih dari korupsi, manipulasi, dan penipuan. Apalagi, kata Prabowo, Indonesia adalah negara besar yang kaya.

Prabowo menegaskan tak boleh lagi ada kemiskinan dan kelaparan di Indonesia. Ia pun meminta rakyat ikut memantau berbagai pelanggaran yang terjadi dan tak ragu melaporkannya.

“Tidak boleh ada kemiskinan di Indonesia, tidak boleh ada kelaparan di Indonesia, mari kita bersatu .Jangan ragu-ragu, melihat pejabat, pemimpin melanggar laporkan! Sekarang kita punya teknologi setiap rakyat di desa bisa menggunakan gadget. Kalau ada bukti segera siarkan, jangan mau terima penyelewengan, jangan mau terima pejabat yang berbuat sekehendak dirinya,” katanya.

Selain itu, Prabowo mengingatkan agar rakyat tak mudah diadu domba oleh pihak asing. Menurutnya, banyak pihak asing yang mendanai organisasi yang bertujuan mengadu domba rakyat Indonesia.

“Seluruh rakyat Indonesia bersatu, perbedaan jangan menjadi sumber gontok-gontokkan. Ini selalu yang diharapkan oleh kekuatan-kekuatan asing yang tidak suka Indonesia kuat, tidak suka Indonesia kaya,” ujar dia.

Rubrik Sama :

WamenPPPA: Ruang Digital Ramah anak, Bukan Berarti Anak Tak Boleh Menggunakan Teknologi

astakom, Jakarta – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan menegaskan pentingnya melindungi anak dari berbagai bentuk informasi yang tidak layak,...

Wamenperin Tekankan Penguatan Komponen Lokal Industri Perkeretaapian

astakom, Yogyakarta - Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menyatakan, kebutuhan kereta api terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi nasional dan pembangunan jalur yang menghubungkan pusat-pusat...

Gus Ipul: Tidak Ada Paksaan dalam Sekolah Rakyat

astakom, Cibinong — Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) merespons dinamika yang terjadi di Sekolah Rakyat, khususnya terkait kabar beberapa siswa dari Sekolah Rakyat...

Bos Forbes Terkesan dengan Kepemimpinan Prabowo, Puji Pemberantasan Korupsi dan Kenaikan Produksi Pertanian

astakom, Jakarta — Presiden RI Prabowo Subianto menerima kedatangan Chairman and Editor in Chief Forbes Malcolm Stevenson Jr atau yang dikenal Steve Forbes di...
Cover Majalah

Update