Jumat, 30 Mei 2025
Jumat, 30 Mei 2025

Presiden Macron Apresiasi Peserta Latihan Akmil: “Terima Kasih Telah Belajar Bahasa Prancis”

astakom, Magelang – Suasana penuh antusiasme menyambut kehadiran Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, dan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, saat meninjau Kelas Bahasa Prancis di Gedung Kelas A, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (29/5).

Setibanya di Gedung Kelas A, Presiden Macron langsung memasuki salah satu ruang kelas didampingi Presiden Prabowo. Presiden Macron tampak bersemangat ketika disambut langsung oleh pengajar bahasa Prancis di kelas tersebut.

Bahkan, sesaat setelah masuk, Presiden Macron menyapa para peserta pelatihan dengan sapaan khas Prancis, “Bonjour!” yang langsung disambut senyum dan salam balasan dari para peserta pelatihan.

Dalam suasana yang akrab dan santai, beberapa peserta pelatihan diberi kesempatan untuk berdialog langsung dalam bahasa Prancis di hadapan dua kepala negara. Presiden Macron tampak tersenyum lebar dan memberikan respons hangat sepanjang sesi tersebut.

”Terima kasih banyak. Bagus sekali dan terima kasih karena telah belajar bahasa Prancis. Dan terima kasih atas komitmen ini. Terima kasih karena telah berani mengucapkan beberapa kalimat dalam bahasa Prancis di depan Presiden Indonesia dan saya,” ujar Presiden Macron dengan bangga.

Sementara itu, Presiden Prabowo mendampingi dengan penuh perhatian. Sesekali ia menyapa para peserta pelatihan, bertanya nama dan asal satuan mereka, menciptakan suasana informal yang menghangatkan ruang kelas.

Salah satu peserta pelatihan yang mendapat kesempatan berbicara langsung dengan Presiden Macron adalah Yoga Kertiyasa. Dalam wawancara usai kunjungan, Yoga mengungkapkan rasa bangga dan harunya.

”Perasaan kami sangat bangga karena bisa bertatap muka langsung dengan Bapak Presiden kita dan Bapak Macron. Ini kesempatan yang luar biasa sekali.”

”Pak Macron tadi ingin tahu sampai sejauh mana kami belajar bahasa Prancis di sini. Tadi kami mempresentasikan, bercerita tentang kegiatan kami selama weekend di minggu lalu,” ungkap Yoga.

Kunjungan ini menjadi bagian dari penguatan kerja sama pertahanan dan pendidikan antara Indonesia dan Prancis, khususnya dalam penguasaan bahasa sebagai bekal pengoperasian alutsista strategis masa depan.

Lebih dari sekadar kunjungan, kegiatan ini memperlihatkan perhatian serius kedua pemimpin dalam membangun pondasi sumber daya manusia pertahanan yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.

Rubrik Sama :

Indonesia Teken Investasi 358 Triliun di World Expo 2025 Osaka

astakom, Osaka – wakil Menteri PPN/Bappenas Febrian Alphyanto Ruddyard menyatakan, Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian PPN/Bappenas memperoleh komitmen investasi USD 22 miliar atau sekitar Rp...

Sejarah Universitas Harvard, Kampus Ternama yang Jadi Korban Kebijakan Donald Trump

Astakom, Jakarta – Pemerintah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memblokir dan mencabut hak Universitas Harvard untuk menerima mahasiswa asing (internasional), pada Kamis (22/5). Pencabutan...

Indonesia–Prancis Luncurkan Kemitraan Strategis Kebudayaan di Candi Borobudur

astakom, Magelang – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto bersama Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron dan Ibu Brigitte Macron mengunjungi Candi Borobudur, Magelang, Provinsi Jawa...

Presiden Macron Kagumi Candi Borobudur: Lambang Keunggulan Peradaban Manusia dan Inspirasi Dunia

astakom, Magelang – Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan kekagumannya terhadap Candi Borobudur saat berkunjung ke situs warisan budaya dunia bersama Presiden Republik Indonesia,...

Update