Selasa, 22 Jul 2025
Selasa, 22 Juli 2025

Angga Raka Prabowo Resmi Jadi Komisaris Utama PT Telkom Indonesia

astakom, Jakarta – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk resmi menunjuk Angga Raka Prabowo sebagai Komisaris Utama (Komut) menggantikan Bambang Brodjonegoro. Keputusan ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Four Seasons Hotel, Jakarta, Selasa (27/5).

Angga yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), menggantikan Bambang yang mengundurkan diri pada 10 April 2025 setelah ditunjuk sebagai Dekan Asian Development Bank Institute (ADBI). Dalam kontraknya, ADBI melarang rangkap jabatan di entitas bisnis, termasuk di perusahaan milik negara.

Profil Angga Raka Prabowo

Angga dikenal sebagai politisi Partai Gerindra yang dipimpin Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Ia menjabat sebagai Wamen Komdigi sejak 19 Agustus 2024 dan sebelumnya pernah menjadi Ketua Bidang Komunikasi sekaligus Direktur Media Kampanye Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Alumni Hubungan Internasional Universitas Jayabaya ini juga dikenal dekat dengan dunia media. Sejak 2008 menjadi kader Gerindra, Angga juga pernah menjadi sekretaris pribadi Prabowo pada 2014 hingga 2017. Kini, ia menjabat sebagai Wakil Sekjen sekaligus Ketua Badan Komunikasi Gerindra. Ia juga pernah diperkenalkan sebagai Komisaris PT Teknologi Militer Indonesia (TMI) pada 2021.

Perombakan Direksi dan Kinerja Telkom

Dalam RUPST kali ini, Telkom juga menunjuk Dian Siswarini sebagai Direktur Utama, menggantikan Ririek Ardiansyah. Sebelum bergabung ke Telkom, Dian dikenal sebagai Dirut PT XL Axiata Tbk hingga perusahaan itu bergabung dengan PT Smartfren Telecom Tbk.

Selain perubahan jajaran pimpinan, pemegang saham juga menyetujui pembagian dividen tunai dari tahun buku 2024 sebesar Rp 21,04 triliun atau setara Rp 212,46 per saham. Jumlah ini merupakan 89 persen dari total laba bersih Telkom yang mencapai Rp 23,64 triliun.

Sepanjang 2024, Telkom mencatat pendapatan konsolidasi Rp 150 triliun atau tumbuh 0,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya. EBITDA perusahaan tercatat Rp 75 triliun dengan margin 50 persen, tetap stabil meskipun ada program pensiun dini yang dijalankan di kuartal II 2024.

Laba bersih Telkom mencapai Rp 23,6 triliun dengan margin 15,8 persen. Sementara laba bersih operasional tercatat sebesar Rp 24,1 triliun dengan margin 16,1 persen.

Rubrik Sama :

Dasco Tegaskan, IKN Sudah Ada Undang-Undangnya, Pembangunan Berjalan Sesuai Rencana

astakom, Jakarta — Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa percepatan dan proses perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tidak bisa dilakukan...

Pemerintah Buka Seleksi Dewas LPI Profesional

Pemerintah resmi membuka pendaftaran seleksi anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) dari unsur profesional, untuk periode 2026–2031.

Sri Mulyani Warning Negara Maju: Pajak Bukan Cuma soal Uang, Tapi Keadilan Global!

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati menyerukan reformasi sistem perpajakan global yang lebih adil dalam forum Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Zimbali, Afrika Selatan, baru-baru ini.

Sri Mulyani Pamer Jurus Indonesia Atasi Krisis Pembiayaan Pembangunan di Forum G20

Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati memaparkan strategi Indonesia dalam menghadapi tantangan pembiayaan pembangunan saat menghadiri Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 di Afrika Selatan
Cover Majalah

Update