astakom, Jakarta – Menteri Perdagangan RI Budi Santoso bertolak ke Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (24/5) kemarin.
Kunjungan kerja ini untuk menghadiri Pertemuan ke-25 Dewan Komunitas Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Community Council/AECC Meeting) yang akan digelar pada 25 Mei 2025.
“Keikutsertaan Indonesia dalam Pertemuan ke-25 Dewan Komunitas Ekonomi ASEAN merupakan bagian dari upaya memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok regional serta mendorong transformasi digital dan pembangunan berkelanjutan di kawasan ASEAN,” ujar Budi Santoso.
Menurut Budi, pertemuan ini akan membahas berbagai agenda penting, antara lain, penguatan kerja sama ekonomi antarnegara anggota ASEAN untuk menghadapi tantangan global, pemanfaatan perjanjian perdagangan bebas secara maksimal, serta upaya meningkatkan integrasi ekonomi di kawasan.
Kehadiran Budi menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat sinergi dan kerja sama ekonomi antarnegara anggota ASEAN.
Hal ini dinilai penting untuk memperkuat ketahanan sistem perdagangan kawasan, terutama di tengah dinamika dan tantangan global yang semakin kompleks.
Dalam momen Pertemuan ke-25 AECC, Menteri Perdagangan juga dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan negara mitra.
Setelah Pertemuan ke-25 AECC, Budi dijadwalkan mendampingi Presiden RI dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-46 ASEAN dan KTT terkait lainnya. KTT tersebut akan berlangsung pada 26—27 Mei 2025.
Turut mendampingi Mendag Busan, yaitu Staf Ahli Bidang Hubungan Internasional Kemendag Johni Marthadan Direktur Perundingan ASEAN Kemendag Nugraheni Prasetya Hastuti sebagai Alternate Senior Economic Officials’ Meeting (SEOM) Lead Indonesia.