astakom, Jakarta – Pertemuan kehormatan antara Menteri Luar Negeri RI Sugiono dan Duta Besar Rumania untuk Indonesia, YM Dan Adrian Balanescu, kedua negara menegaskan komitmen memperkuat kerja sama di berbagai sektor strategis, termasuk ekonomi, pertahanan, ketenagakerjaan, dan sosial budaya.
Pertemuan yang berlangsung di Kementerian Luar Negeri RI pada hari Rabu (21/5), ini juga menandai momen penting perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Rumania, yang telah terjalin sejak 1950.
Menlu RI, Sugiono, menekankan pentingnya memanfaatkan potensi perdagangan bilateral, terutama dalam komoditas unggulan.
“Terdapat peluang besar peningkatan perdagangan dari produk unggulan Indonesia dan Rumania, antara lain ekspor produk agrikultur kelapa sawit, dan kertas dari Indonesia ke Rumania,” ujar Menlu Sugiono dalam keterangannya seperti yang dikutip astakom, Kamis (22/5).
Kedua pihak juga menjajaki kerja sama lebih erat dalam rantai pasok pangan, dengan fokus pada nilai strategis perdagangan komunitas agrikultur yang saling menguntungkan.
Di sektor pertahanan, perusahaan pertahanan asal Rumania dijadwalkan hadir dalam ajang Pameran Indo Defense 2025 yang akan digelar di Jakarta pada 11–14 Juni 2025. Kehadiran ini mencerminkan ketertarikan kuat dari pihak Rumania untuk menjalin kolaborasi industri pertahanan dengan Indonesia.
Dalam pertemuan ini, isu ketenagakerjaan juga turut menjadi bagian dari dialog strategis.
Rumania mengajukan permintaan tenaga kerja Indonesia, khususnya di sektor perhotelan, sebagai bagian dari upaya memperkuat konektivitas dan kerja sama tenaga kerja yang saling menguntungkan.
Kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama sosial budaya, termasuk kerja sama antar universitas, dalam rangka membangun people-to-people contact yang lebih erat.
Inisiatif ini dinilai strategis dalam memperkokoh fondasi hubungan bilateral yang telah terjalin selama lebih dari tujuh dekade.
