Senin, 6 Okt 2025
Senin, 6 Oktober 2025

Nezar Patria: Generasi Muda Harus Paham Politik dan Sejarah Negara

astakom, Jakarta – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria mengajak generasi muda untuk memahami politik dari akar paling dasar yakni sejarah negara.

Menurutnya generasi muda harus siap menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan abad ke-21.

”Pemerintah berupaya membangun kesadaran berpolitik di kalangan generasi muda,” ujar Nezar dalam Talkshow Road to Congress Jakarta Model Congress di Auditorium Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Minggu (18/5)

Pemahaman politik, kata Nezar, merupakan bagian dari upaya menyiapkan Indonesia Emas 2045 dengan generasi muda yang menguasai teknologi serta memahami dinamika geopolitik dan sosial.

“Pada 2025, Indonesia sudah berusia 80 tahun dan tidak akan bisa mundur kembali. Masyarakatnya yang sangat terkoneksi, network society yang sangat digitalize,” jelas Nezar.

Tetapi, lanjut Nezar, yang paling penting adalah bagaimana menangkap ide-ide dasar mengapa kita harus hidup bersama di bawah Indonesia, di bawah merah putih.

Menurut Nezar Patria, upaya membangun kesadaran berpolitik dimulai dengan memahami sejarah terbentuknya negara, dasar pemikiran politik, serta nilai-nilai idealisme kenegaraan.

Nezar menambahkan, pemikian Thomas Hobbes, John Locke, hingga Jean-Jacques Rousseau, turut mengilhami para pendiri bangsa dalam merumuskan Republik Indonesia.

“Sejarah pemikiran politik itu dengan cita-cita Indonesia sebagai negara bangsa yang plural namun bersatu dalam semangat kebangsaan. Salah satunya dari teori kontrak sosial Rousseau yang menjadi fondasi pembentukan negara modern,” ungkapnya.

Nezar Patria mengingatkan generasi muda untuk tidak apatis terhadap politik. Ia memberikan ilustrasi kontras antara Denmark dan Suriah sebagai hasil dari stabilitas versus konflik politik.

“Negara itu hanya mungkin timbul, hanya boleh hadir kalau ada yang namanya general will, kehendak umum. Apa beda Denmark dengan Suriah? Denmark kita tahu satu negeri yang welfare state, sementara Suriah kita lihat hancur lebur akibat konflik itu, itu karena apa? Karena politik,” tuturnya.

Nezar menegaskan generasi muda hari ini harus siap menghadapi tantangan abad ke-21, mulai dari penguasaan teknologi hingga memahami dinamika geopolitik dan sosial.

“Soal penguasaan teknologi, memahami geopolitik, memahami segala hal-hal yang sifatnya teknikal, sehingga kalian menjadi sumber daya manusia yang unggul,” tegasnya.

Dalam talkshow ini hadir Staf Khusus Presiden RI Dirgayuza Setiawan sebagai narasumber kedua.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Gandeng Terawan, RSPPN Soedirman Resmikan Layanan DSA Radiologi Intervensi

astakom.com, Jakarta – Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Jenderal Soedirman resmi bekerja sama dengan Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto untuk menghadirkan layanan...

HUT ke-80 TNI Bawa Berkah ke Masyarakat, Penjual Batagor dan Cilok Laku Keras

astakom, Jakarta — Para pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengaku bersyukur karena dagangan mereka laris manis pada acara peringatan HUT ke-80 Tentara...

Baret Biru TNI di Kongo Pegang Teguh Amanat Prabowo: Seribu Kawan Terlalu Sedikit

astakom, Jakarta — Komandan Satuan Tugas Pasukan Gerak Cepat (BGC) TNI untuk misi perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo, Kolonel Infanteri Fardin Wardhana, menegaskan...

Sinyal Presiden Prabowo, Kepemimpinan TNI Harus Berdasar Keteladanan dan Prestasi, Bukan Senioritas

astakom, Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberikan sinyal kepada seluruh TNI bahwa kepemimpinan di tubuh TNI itu berdasakan keteladanan dan Prestasi dan...

Prabowo: TNI Adalah Benteng NKRI di Tengah Ketidakpastian Global

astakom.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan benteng utama pertahanan negara di tengah dinamika dan ketidakpastian...

Prabowo Ingatkan TNI Butuh Pemimpin Teladan, Bukan yang Asal Pangkat

astakom.com, Jakarta — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kepemimpinan yang profesional, berintegritas, dan penuh teladan di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal...

Viral