Prabowo Optimistis Indonesia Mampu Hilangkan Kemiskinan dan Kelaparan

astakom, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan komitmennya untuk menurunkan angka kemiskinan dan menghapus kelaparan di Indonesia. Hal itu ditegaskannya saat menutup Kongres IV Tunas Indonesia Raya (TIDAR) di Jakarta, pada Sabtu (18/5) malam.

Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan dengan penuh optimisme, bahwa masa depan bangsa Indonesia sangatlah cerah. Walaupun di satu sisi, ia bilang ada pihaknya yang membuat persepsi sebaliknya.

“Saudara-saudara sekalian masa depan kita cerah, walaupun ada yang ingin menciptakan seolah-olah masa depan kita tidak baik,” ucap Prabowo, seperti dikutip astakom.com, Minggu (19/5).

Prabowo menyadari, bahwa ke depan tentu ada berbagai tantangan dan kesulitan yang akan dihadapi bangsa. Namun ia yakin, berbagai tantangan dan kesulitan akan mampu diatasi dengan pemerintahan yang bebas dari korupsi.

“Kita hadapi banyak tantangan, kita hadapi banyak kesulitan. Tetapi pemerintah yang bersih, yang bebas dari korupsi, kita akan kuat,” tegas Prabowo.

Presiden pun menegaskan, bahwa tantangan kemiskinan dan kelaparan menjadi tantangan yang harus dihadapi bangsa. Namun, kata dia, pengentasan kemiskinan dan penghapusan kelaparan sudah menjadi agenda prioritas dalam masa kepemimpinannya.

“Kita sudah canangkan, kita akan menurunkan kemiskinan, kita akan mengurangi kemiskinan, dan kita akan menghilangkan kelaparan dari Republik Indonesia,” tegasnya.

Prabowo juga menyoroti upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan sebagai salah satu langkah konkret. Ia menyampaikan bahwa saat ini Indonesia mencatatkan rekor tertinggi dalam stok beras nasional.

“Sejarah beras yang ada di gudang-gudang pemerintah Republik Indonesia hari ini tertinggi sepanjang sejarah Republik Indonesia,” katanya.

Dengan penuh optimisme, Prabowo menutup pidatonya dengan seruan komitmennya sebagai Orang nomor satu di Indonesia untuk terus berjuang demi bangsa dan negara, serta seluruh rakyat Indonesia. “Sebagai seorang Presiden, saya ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara,” tutupnya.