astakom, Magelang – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan kunjungan kerja ke Akademi Militer (Akmil) Magelang untuk meninjau langsung kesiapan fasilitas dalam rangka menyambut rencana kunjungan kenegaraan Presiden Prancis ke Indonesia.
Kedatangan Panglima disambut hangat oleh Gubernur Akmil Mayjen TNI Arnold AP Ritiauw beserta para Pejabat Utama Distribusi Akmil, Jumat (9/5).
Panglima TNI beserta rombongan tiba di Pintu I Kesatrian Akmil dan langsung mendapat penghormatan dari regu jaga sebelum melanjutkan kunjungan ke Gedung Graha Utama.
Dalam kunjungan itu, Panglima mengecek berbagai aspek kesiapan institusi pendidikan militer tersebut, mengingat Akmil direncanakan menjadi salah satu titik strategis dalam agenda kunjungan Presiden Prancis.
Salah satu fokus dalam peninjauan adalah kegiatan kursus Bahasa Prancis di Kelas A1 Akmil.
Program ini dirancang bagi personel TNI yang akan mengoperasikan alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan Prancis, bertugas di negara-negara berbahasa Prancis, maupun yang tergabung dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Selain itu, Panglima TNI juga menyaksikan langsung simulasi penerbangan helikopter di Laboratorium Lapangan Jasmani Akmil.
Simulasi ini merupakan bagian dari pelatihan teknis dan taktis yang ditujukan untuk meningkatkan pemahaman taruna terhadap prosedur operasional dasar helikopter, sekaligus kesiapsiagaan dalam misi udara.
Kunjungan Presiden Prancis makin mempertegas peran strategis Akademi Militer tidak hanya sebagai lembaga pencetak calon pemimpin TNI, tetapi juga sebagai pilar utama dalam memperkuat diplomasi pertahanan Indonesia melalui kerja sama internasional, termasuk dengan negara-negara mitra seperti Prancis.
Dengan kesiapan penuh dari Akmil, TNI menunjukkan komitmen kuat dalam menyambut tamu negara serta mempererat hubungan bilateral, khususnya di sektor pertahanan dan pendidikan militer.