astakom, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membeberkan empat fokus utama pembangunan infrastruktur nasional, yang perlu menjadi perhatian kolektif seluruh pemangku kebijakan.
Menurut AHY, empat fokus pembangunan ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menempatkan ketahanan nasional sebagai landasan utama pembangunan.
Baca juga
“Saya ingin menyampaikan empat hal yang harus kita perhatikan dan semoga dapat didiskusikan lebih lanjut dalam forum konsultasi regional kali ini,” ujar AHY saat membuka Konsultasi Regional (Konreg) Kementerian PU 2025 di Jakarta, yang dikutip astakom.com, Jumat (9/5).
1. Infrastruktur Ketahanan Pangan, Energi, dan Air
Prioritas pertama menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang menopang ketahanan pangan, energi, dan air. AHY menyebutkan, bahwa upaya menuju swasembada di ketiga sektor vital ini merupakan tanggung jawab bersama.
Ia mencontohkan optimalisasi bendungan Cirata dan Jatiluhur yang multifungsi. Tidak hanya sebagai penyedia air bersih dan energi, tetapi juga berpotensi besar untuk pariwisata dan olahraga air.
“Ke depan, kita harus terus fokus untuk mengoptimalkan fungsi bendungan, tidak hanya sebagai suplai air bersih dan irigasi pertanian, tetapi juga mendukung penyediaan energi terbarukan serta mendorong sektor ekonomi kreatif,” jelasnya.
2. Infrastruktur Pendukung SDM Unggul
AHY juga menekankan perlunya infrastruktur yang mendukung penguatan sumber daya manusia (SDM). Fasilitas pendidikan, kesehatan, perumahan, pasar, dan sarana olahraga harus menjadi bagian integral dari pembangunan yang inklusif.
Ia turut mengapresiasi sejumlah proyek yang telah direalisasikan, seperti pembangunan stadion, gedung fakultas, dan apartemen dosen yang dinilai mampu meningkatkan kualitas SDM di berbagai sektor.
“Semua infrastruktur ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas SDM kita di berbagai sektor,” tuturnya.
3. Infrastruktur Konektivitas Wilayah
Fokus ketiga yakni pembangunan infrastruktur konektivitas. Menko AHY menegaskan bahwa keterhubungan antarwilayah, terutama kawasan Indonesia Timur harus terus diperkuat agar pertumbuhan ekonomi lebih merata.
“Pembangunan infrastruktur yang mendukung konektivitas ini tentu akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” ujar AHY.
4. Infrastruktur Ketahanan Lingkungan
Fokus terakhir yang disampaikan Menko AHY adalah pembangunan infrastruktur yang berorientasi pada ketahanan lingkungan. Meskipun disampaikan secara ringkas, fokus ini menjadi penutup strategis dari keseluruhan arahan AHY dalam forum tersebut.
Menutup sambutannya, AHY mengajak seluruh kementerian dan lembaga untuk terus menyatukan langkah serta menjaga semangat kolaborasi demi terciptanya pembangunan infrastruktur yang efisien, tepat sasaran, dan berkelanjutan.