Jumat, 10 Okt 2025
Jumat, 10 Oktober 2025

Kementerian PU Penuhi Tuntutan Aksi Damai Warga Vila Nusa Indah

astakom, Jakarta – Perjuangan warga Perumahan Vila Nusa Indah, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, yang menuntut percepatan normalisasi Sungai Cilengsi dan Cikeas mulai menemui titik terang.

Menyikapi tuntutan, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengundang sejumlah warga guna beraudiensi di Kantor Kementerian PU, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/5).

Kepada 4 perwakilan warga, pihak Kementerian PU yang diwakili Direktur Sungai dan Pantai Dwi Purwantoro memberikan respon positif dan berjanji untuk segera menindaklanjuti tuntutan warga.

Respon positif itu, di antaranya, akan segera terbit Instruksi Presiden (Inpres) Percepatan Pengendalian Banjir Jabodetabekpunjur, yang meliputi Sungai Cileungsi, Sungai Cikeas, Kali Bekasi dan Sungai Ciliwung.

”Kami akan mendorong diterbitkannya Inpres Percepatan Pengendalian Banjir Jabodetabekpunjur, meliputi Sungai Cileungsi, Cikeas, Kali Bekasi, dan Sungai Ciliwung,” jelas Dwi Purwantoro kepada perwakilan warga yang menemuinya, seperti dikutip astakom.com, Rabu (7/5).

Syamsudin, salah satu warga yang hadir dalam audiensi menyatakan, selain penebitan Inpres, Kementerian PU juga berjanji bahwa percepatan normalisasi Sungai Cileungsi dan Cikeas akan selesai tahun 2027.

Kementerian PU, lanjut Syamsudin, akan segera membuat time schedule pekerjaan proyek normalisasi Sungai Cileungsi-Cikeas yang ditargetkan selesai tahun yang sama (2027) juga.

”Selanjutnya kita berharap Bupati Bogor dan Gubernur Jawa Barat segera melakukan percepatan pembebasan lahan,” imbuh Syamsudin.

Menurut Syamsudin, normalisasi yang ia maksud yaitu meliputi pekerjaan pengerukan sungai. ”Juga pelebaran, pembuatan tanggul permanen, serta pembuatan polder kolam retensi,” tandas Syamsudin.

Sebelumnya, tak kurang dari 2500 warga Perumahan Vila Nusa Indah, Bojongkulur, melakukan Aksi damai di bunderan perumahan, pada Minggu (4/5).

Mereka menuntut agar pemerintah segera melakukan tindakan nyata untuk mengatasi banjir yang merendam kawasan perumahan tersebut.

Banjir lima tahunan yang terjadi pada 4 Maret 2025, mengakibatkan ribuan rumah di sepanjang aliran Sungai Cileungsi dan Cikeas terandam air setinggi antara 1-3 meter.

Dalam aksinya, perwakilan warga juga membacakan surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden, Gubernur Jawa Barat, dan Bupati Bogor.(*)

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Mandatori B50 di 2026: Sawit Naik Kelas, Solar Impor Minggir!

astakom.com, Jakarta — Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mencapai kedaulatan energi nasional dengan menghentikan impor solar mulai tahun 2026, seiring dengan penerapan mandatori bahan bakar...

Jelang Setahun Pemerintahan Prabowo, Gus Ipul Ungkap 9 Arah Kebijakan Strategis Kemensos

astakom.com, Jakarta — Menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf membeberkan sembilan arah kebijakan strategis Kementerian Sosial (Kemensos). Sembilan kebijakan...

Munas PIRA di Jakarta Jadi Momentum Besar Konsolidasi Perempuan Gerindra

astakom.com, Jakarta – Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA), menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada...

Target Swasembada Dipercepat, Mentan Andi Amran Sebut Indonesia Tak Perlu Impor Beras Lagi

astakom, Jakarta – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa Indonesia akan segera mencapai swasembada beras lebih cepat dari target awal. Kepastian ini...

Gus Ipul Tegaskan Sekolah Garuda Jadi Jembatan Siswa Berprestasi Masuk Kampus Top Dunia

astakom.com, Jakarta – Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan peluncuran Sekolah Garuda merupakan langkah nyata Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas sumber...

BPJPH: Kuliner Halal Adalah Kekuatan Budaya dan Citra Bangsa di Mata Dunia

astakom.com, Jakarta – Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal tidak sekadar menjadi bentuk kepatuhan...

Viral