Jumat, 2 Mei 2025
Jumat, 2 Mei 2025

KSAD Jarang Terekspos: Kami Tentara Bukan Jadi Artis

astakom.com, Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menanggapi usulan pemberian penghargaan kepada seorang prajurit TNI yang berjasa menemukan kasus penyakit kusta dalam satu keluarga di Serang, Banten.

Tanggapan itu ia sampaikan saat rapat kerja Komisi I DPR RI bersama Kementerian Pertahanan dan jajaran TNI di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (30/4).

Maruli menyebut bahwa tantangan dalam menunjukkan kiprah prajurit TNI karena sifat pekerjaan mereka yang tidak selalu terekspos media.

“Kami bukan tentara untuk jadi artis, jadi sulit tunjukkan kehebatan kami,” ujar KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak sebagaimana dikutip astakom.com, Rabu (30/4).

Selain itu, anggota Komisi I Sarifah menyampaikan apresiasi atas tindakan sigap seorang prajurit di Koramil Kecamatan Kasemen, Serang.

“Seandainya dia tidak menemukan, tidak membawa pemeriksaan, mungkin saja ini akan bisa tersebar ke masyarakat,”ujar Sarifah.

Menanggapi hal tersebut, Jenderal Maruli menyebut bahwa banyak prajurit TNI di lapangan yang melakukan aksi mulia serupa, namun tidak terpublikasi secara luas.

“Yang dilakukan prajurit banyak sekali yang seperti itu, jadi nanti kita coba klasifikasikan untuk penghargaan-penghargaannya,” kata Maruli.

Ia menambahkan, pihaknya akan mempertimbangkan pemberian penghargaan secara proporsional kepada prajurit-prajurit yang menunjukkan dedikasi di luar tugas militernya.

“Pak Panglima TNI juga pernah menyampaikan ke saya, supaya jangan mahal untuk memberi penghargaan,” tandasnya.

Rubrik Sama :

Jendral Bintang 4 Berpeluang Jadi Wakil Panglima TNI

Jabatan Wakil Panglima TNI dikabarkan akan segera diisi kembali. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyampaikan bahwa beberapa perwira tinggi berpangkat bintang empat tengah dipertimbangkan untuk mengisi posisi strategis tersebut.

Panglima TNI Gembleng 368 Siswa SMA Taruna Nusantara tentang Nasionalisme

Di hadapan 368 siswa, Panglima TNI menekankan pentingnya nilai-nilai integritas, kedisiplinan, semangat belajar, dan bela negara sejak dini. Jenderal TNI Agus Subiyanto juga mengingatkan bahwa tantangan global menuntut generasi muda untuk adaptif, inovatif, dan tetap berpegang pada jati diri bangsa.

KSAL Akui Indonesia Belum Miliki Sensor Bawah Laut

Ali menilai, ketiadaan sensor bawah laut menjadi kelemahan utama dalam mendeteksi keberadaan kapal selam asing yang melintas di wilayah Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI). Tanpa sistem tersebut, aktivitas kapal selam asing tidak bisa termonitor dengan efektif.

Amankan Aset Negara, Satgas PKH Eksekusi Fisik 47.000 Hektare Lahan

Upaya ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam menegakkan hukum, sekaligus untuk memastikan bahwa aset-aset negara dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat.

Update