Jumat, 25 Apr 2025
Jumat, 25 April 2025

KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Dana Hibah Pokmas

astakom, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa mantan Ketua DPD, La Nyalla Mahmud Mattalitti. Pemeriksaan itu terkait dugaan korupsi pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Jawa Timur (Jatim) 2021-2022.

Sebelumnya, penyidik KPK sudah menggeledah kediaman mantan Ketua Umum PSSI itu di kawasan Mulyorejo, Surabaya, Jatim. Selain kediaman La Nyala, KPK juga menggeledah kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim.

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, mengatakan pihaknya akan mengonfirmasi barang bukti yang ditemukan pada penggeledahan tersebut.

“Tentu kami harus konfirmasi temuan-temuan tersebut,” ujarnya, Rabu (23/4).

La Nyalla menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim periode 2010-2019. Sementara menurut KPK, KONI Provinsi Jawa Timur menjadi salah satu pihak penerima dana hibah pokmas tersebut.

Saat menggeledah kantor KONI Jatim, penyidik KPK menemukan sejumlah barang bukti yang diduga terkait perkara.

“Kenapa penyidik menggeledah tempat itu karena dia (La Nyala) yang mengelola uangnya,” kata Asep.

Memotong Dana Hibah Hingga 20 Persen
Diketahui, KPK telah menetapkan bahwa 21 tersangka yang diduga memotong dana hibah hingga 20 persen.

“Proyek-proyek itu kemudian ada bagiannya yang dipotong, 20 persen dari situ, tetapi bentuknya proyek,” ujar Asep.

Asep menjelaskan bahwa mulanya dana hibah tersebut merupakan anggaran pokok pikiran (pokir) tiap anggota DPRD Jatim untuk disalurkan guna memenuhi kebutuhan masyarakat, namun proyek tersebut ditetapkan bernilai di bawah Rp200 juta untuk menghindari lelang.

Setelah itu, tersangka memotong dana hibah saat anggaran pokir tersebut disalurkan ke beberapa proyek lembaga, termasuk di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim.

“Makanya kenapa penyidik lalu melakukan, misalkan penggeledahan, kepada para pejabatnya di situ karena dia yang mengelola uang itu,” jelas Asep.

Rubrik Sama :

Tanam Perdana Cetak Sawah di Kapuas

astakom, Kapuas - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Ditjen PSP) secara resmi memulai kegiatan tanam perdana di lahan cetak...

Pengusaha Resto Raminten Jogja Meninggal Dunia

Restoran Raminten dikenal dengan konsep Jawa klasik, menyajikan menu tradisional seperti jamu dan sego kucing, serta suasana yang kental dengan budaya lokal.

Pempek Tumpah di Pasar 16 Ilir Palembang

astakom, Palembang - Para penjual pempek melayani pembeli di Pasar 16, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (24/4). Pempek Tumpah di Pasar 16 Ilir Palembang menjadi...

TNI-IPB Perkuat Kemandirian Pangan Berkelanjutan

astakom, Bogor - Kompi Produksi Ketahanan Pangan TNI mengikuti pelatihan teknik budidaya ikan air tawar dan peternakan domba, di kawasan binaan Institut Pertanian Bogor,...

Terbaru