Rabu, 9 Jul 2025
Rabu, 9 Juli 2025

Dorong Transisi Pariwisata Hijau bagi UMKM, Kemenpar Berkolaborasi dengan ILO

astakom, Jakarta – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) berkolaborasi dengan ILO (International Labour Organization/Organisasi Ketenagakerjaan Internasional) sepakat mendorong transisi pariwisata hijau bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan desa wisata di berbagai wilayah di Indonesia.

Asisten Deputi bidang Peningkatan Kapasitas Masyarakat kemenpar, Ika Kusuma Permana Sari, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (1/7), mengatakan Kemenpar dan ILO mendorong transisi ini lewat Pelatihan untuk Pelatih (Training of Trainers/ToT) di Yogyakarta pada 16-22 Juni 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh 22 pelaku pariwisata yang aktif menyelenggarakan pelatihan di berbagai daerah guna mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

“Program pelatihan untuk pelatih ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam beralih ke perekonomian yang lebih hijau, sirkular, tangguh, inklusif dan kaya lapangan kerja,” kata Ika, seperti dikutip astakom.com, Rabu (2/7).

Ika menjelaskan, selama pelatihan peserta mendalami berbagai materi untuk menunjang pariwisata berkelanjutan antara lain strategi membangun usaha pariwisata ramah lingkungan, manajemen keuangan untuk UMKM pariwisata, dan implementasi praktik bisnis hijau

Dari ke-22 peserta akan dipilih 12 calon pelatih utama untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM di kawasan strategis Borobudur-Yogyakarta-Prambanan yang akan menjadi katalisator perubahan di tingkat akar rumput.

“Diharapkan para pelatih utama ini dapat menjangkau dan memberikan pendampingan bagi 100 UMKM di sejumlah desa dampingan di wilayah tersebut yang terdiri dari berbagai jenis usaha di sektor pariwisata seperti akomodasi, kuliner, kerajinan, paket pariwisata, pengolahan limbah, dan sebagainya,” jelasnya.

Ika menambahkan kolaborasi ini diharapkan mampu mengembangkan, menghadirkan, dan memperkuat ekosistem pengusaha yang peduli dan memahami pentingnya pariwisata yang ramah lingkungan.

“Melalui penguatan kapasitas yang komprehensif, upaya ini diharapkan dapat membekali para penggiat pariwisata yang terpilih menjadi pelatih utama dalam memastikan penerapan praktik bisnis hijau secara berkelanjutan untuk memperkuat UMKM di industri pariwisata,” tutup Ika.

Rubrik Sama :

Ma’ruf Amin Ungkap Bakal Ada Badan Ekonomi Syariah Pengganti KNEKS

Pemerintah bersiap melakukan lompatan besar dalam tata kelola ekonomi syariah nasional, dengan membentuk Badan Ekonomi Syariah, menggantikan peran Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).

Rachmat Pambudy Sebut Ekonomi Syariah Jadi Jalan Keluar dari Krisis Global

Ekonomi syariah tak lagi sekadar alternatif, tapi mulai diposisikan sebagai solusi sistemik dalam menghadapi krisis global. Hal ini ditegaskan langsung oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy.

Prabowo Siap Luncurkan 3 Program Trisula untuk Entaskan Kemiskinan Sepanjang Juli

astakom, Jakarta - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hassan Nasbi mengumumkan tiga program prioritas pemerintah yang akan diluncurkan sepanjang Juli 2025. Ketiga program ini merupakan...

Banyak Kasus Intoleransi, Ketua Komisi XIII DPR Tegaskan Hak Beribadah adalah Konstitusional

astakom, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyoroti berbagai peristiwa intoleransi yang terjadi beberapa waktu belakangan ini. Ia pun menegaskan bahwa...
Cover Majalah

Update