![Budisatrio Djiwandono. [astakom / DPR]](https://astakom.com/wp-content/uploads/2025/06/bahas-situasi-geopolitik-dpr-gelar-rapat-kerja-bersama-pemerintah-30062025-113646-1-696x392.jpg "bahas-situasi-geopolitik-dpr-gelar-rapat-kerja-bersama-pemerintah-30062025-113646 (1)")
astakom, Jakarta — Komisi I DPR RI menggelar rapat kerja bersama Menteri Luar Negeri, Sugiono, untuk membahas situasi terkini terkait eskalasi konflik geopolitik global serta langkah-langkah perlindungan dan pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) dari wilayah-wilayah rawan konflik.
Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menekankan pentingnya pembahasan ini karena berkaitan langsung dengan kepentingan nasional dan keselamatan jutaan rakyat Indonesia.
Baca juga
“Kondisi geopolitik yang sangat dinamis dan penuh tantangan menuntut adaptasi serta strategi yang tangkas dari para diplomat Indonesia,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/6).
Menurut Budi, rapat ini merupakan momentum penting untuk menyelaraskan pandangan serta memperkuat sinergi antara legislatif dan eksekutif. Ia menilai perlunya dirumuskan langkah konkret dalam menghadapi kompleksitas tantangan global yang berkembang cepat.
Dalam pertemuan tersebut, DPR juga mendalami dampak situasi geopolitik global terhadap WNI di luar negeri, termasuk eskalasi konflik di Timur Tengah dan persoalan perbatasan di kawasan tertentu.
Legislator dari Fraksi Gerindra itu turut mengapresiasi respons cepat dan sigap Kementerian Luar Negeri dalam menangani berbagai krisis internasional yang berdampak pada keselamatan WNI.
“Kami bersyukur banyak WNI telah berhasil dipulangkan dengan selamat ke tanah air,” ungkapnya.
Budi menyatakan, DPR akan terus mendorong Kementerian Luar Negeri untuk memastikan seluruh proses evakuasi dan perlindungan WNI berjalan optimal, terutama di wilayah yang masih bergejolak
