Rabu, 9 Jul 2025
Rabu, 9 Juli 2025

Prabowo Sorot Perkembangan Hilirisasi, Rakyat Harap Kemajuan Cepat

astakom, Karawang — Presiden RI Prabowo Subianto meminta menterinya untuk serius dan bekerja cepat dalam upaya hilirisasi industri karena rakyat ingin pemerintah untuk bergerak cepat dan memberikan kemajuan yang cepat.

“Hilirisasi akan jalan terus. Momentum ini akan kita percepat. Kita harus bergerak cepat. Rakyat mengharapkan kemajuan cepat,” ujar Prabowo dalam acara groundbreaking ekosistem industri baterai kendaraan listrik, di Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6).

Dalam sambutannya, Prabowo juga menegaskan bahwa cita-cita hilirisasi industri menjadi bukti keseriusan para pemimpin bangsa dalam mewujudkan swasembada. Ia menegaskan hilirisasi menjadi bagian dari visi besar bangsa Indonesia sejak era Presiden pertama RI Soekarno hingga Presiden ke-7 Joko Widodo.

“Cita-cita hilirisasi sudah sangat lama, dari Presiden Bung Karno Hingga Presiden Jokowi, yang secara nyata memulai program hilirisasi di abad ke-21 ini,” ujarnya.

Selain itu, Prabowo menekankan pentingnya kerjasama antar negara, seperti yang dilakukan Indonesia dan Tiongkok. Dimana, Prabowo mengatakan hal tersebut merupakan terobosan luar biasa dalam menghasilkan energi yang ramah lingkungan.

“Dari Tiongkok kita bisa bekerjasama dengan program yang menurut saya ini termasuk bisa dikatakan terobosan luar biasa, di mana kerja sama ini dapat menghasilkan energi terbarukan dan ramah lingkungan yang dicita-citakan seluruh dunia,” tegasnya disambut tepuk tangah para undangan yang hadir.

Dalam acara peresmian ini, Prabowo didampingi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Seskab Teddy Indra Wijaya. Turut hadir juga Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Duta Besar Cina Untuk Indonesia Wang Lutong, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Menteri BUMN Erick Thohir, CIO Danantara Pandu Sjahrir, CEO Danantara Dony Oskaria, hingga Dirut Pertamina Simon Aloysius Mantiri.

Rubrik Sama :

Ma’ruf Amin Ungkap Bakal Ada Badan Ekonomi Syariah Pengganti KNEKS

Pemerintah bersiap melakukan lompatan besar dalam tata kelola ekonomi syariah nasional, dengan membentuk Badan Ekonomi Syariah, menggantikan peran Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).

Rachmat Pambudy Sebut Ekonomi Syariah Jadi Jalan Keluar dari Krisis Global

Ekonomi syariah tak lagi sekadar alternatif, tapi mulai diposisikan sebagai solusi sistemik dalam menghadapi krisis global. Hal ini ditegaskan langsung oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy.

Prabowo Siap Luncurkan 3 Program Trisula untuk Entaskan Kemiskinan Sepanjang Juli

astakom, Jakarta - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hassan Nasbi mengumumkan tiga program prioritas pemerintah yang akan diluncurkan sepanjang Juli 2025. Ketiga program ini merupakan...

Banyak Kasus Intoleransi, Ketua Komisi XIII DPR Tegaskan Hak Beribadah adalah Konstitusional

astakom, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyoroti berbagai peristiwa intoleransi yang terjadi beberapa waktu belakangan ini. Ia pun menegaskan bahwa...
Cover Majalah

Update