astakom, Belitung Timur – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono menyampaikan apresiasi tinggi terhadap profesionalisme.
Prajurit Koops Udara I dan Wing Komando I Kopasgat dalam latihan tempur Jalak Sakti dan Hardha Marutha I yang digelar di Lapangan AWR Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur, Rabu (25/6).
Baca juga
“Profesionalisme penerbang angkatan udara, khususnya di bawah jajaran Koops Udara I dan Kopasgat tidak diragukan lagi. Kita lihat sendiri tadi target semua hancur, waktu yang sudah ditentukan juga semua terpenuhi, bom tepat di sasaran,” ujar Marsekal Tonny dalam keterangannya seperti yang dikutip astakom, Kamis (26/6).
Latihan gabungan ini menjadi ajang unjuk kekuatan sekaligus validasi kesiapan tempur matra udara dan pasukan khusus TNI AU.
Selain simulasi tempur udara, latihan juga melibatkan skenario pertempuran siber (cyber warfare) dan penggunaan drone penghancur, mencerminkan arah modernisasi militer berbasis teknologi tinggi.
“Ini mempertegas bahwa TNI AU siap menghadapi ancaman fisik maupun non-fisik di era peperangan modern,”tambahnya.
Latihan Jalak Sakti dan Hardha Marutha I tahun ini melibatkan 582 personel TNI AU, dengan berbagai skenario tempur seperti,
– Operasi perebutan pangkalan udara
– Terjun statis
– Penyerbuan dengan mortir
– Serangan darat menggunakan ILSV dan ATAV P6
– Duel udara simulatif dengan pesawat tempur F-16 Falcon dan Hawk 100/200
Prajurit Kopasgat juga memperlihatkan ketangkasan dalam misi infiltrasi darat dan penguasaan medan musuh secara cepat.
Latihan ini bertujuan meningkatkan daya gempur sekaligus menguji kemampuan interoperabilitas antara satuan udara dan darat TNI AU.
Tak hanya menjadi momen strategis, aksi latihan juga menyedot perhatian masyarakat sekitar yang antusias menyaksikan manuver tempur langsung di wilayah mereka.
KSAU berharap latihan ini tidak hanya mengasah kemampuan teknis pasukan, tapi juga menanamkan kesiapan mental dan adaptasi cepat dalam menghadapi potensi ancaman multidimensi terhadap kedaulatan negara.
