Selasa, 8 Jul 2025
Selasa, 8 Juli 2025

Riuh Pelajar dan Tari Pendet Sambut Prabowo di Sanur

astakom, Sanur – Kedatangan Presiden RI Prabowo Subianto di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur di Sanur Kaja, Denpasar Selatan, Bali, Rabu (25/6), disambut semarak oleh para pelajar yang menunggu sejak pagi.

Mereka tampak antusias dan berlomba-lomba ingin berjabat tangan dengan Presiden.

Pertunjukan Tari Pendet dari Sanggar Genta Buana Sari pun mengiringi kedatangan Prabowo. Dengan alunan gamelan khas Bali, Tari Pendet jadi simbol penghormatan yang mendalam sekaligus ekspresi budaya masyarakat Bali.

Tarian sakral tersebut menjadi pembuka dari agenda peresmian KEK Sanur pada hari ini.

Dalam acara peresmian, Prabowo menyatakan fasilitas kesehatan yang dimiliki Indonesia saat ini sudah canggih dan pantas dibanggakan.

Ia pun mengatakan hal ini mesti terus dikembangkan, sehingga Indonesia harus bisa menerima pasien dari negara-negara kawasan Asia Tenggara dan Pasifik.

“Indonesia negara besar, negara yang berkemajuan, negara yang dinamis. Kita juga harus punya fasilitas terbaik, sehingga kita juga bisa jadi pusat, kita bisa terima pasien-pasien dari kawasan kita, kawasan Asia Tenggara, kawasan Pasifik dan sebagainya,” kata Prabowo.

Prabowo menyayangkan sampai saat ini masih banyak warga Indonesia yang memilih berobat ke luar negeri. Ia pun berharap KEK Sanur bisa membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan pengobatan.

“Begitu banyak warga negara Indonesia yang mencari pengobatan di luar negeri yang mengakibatkan juga pengeluaran devisa kita yang sangat besar. Dengan inisiatif ini kita bisa memberi pelayanan kesehatan yang tidak kalah dengan yang terbaik di dunia,” tuturnya.

Rubrik Sama :

Sri Mulyani Respons Ancaman Tarif Trump terhadap Negara BRICS

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati angkat bicara perihal ancaman Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump yang akan mengenakan tarif tambahan sebesar 10 persen terhadap negara-negara anggota BRICS.

Komisi XI DPR RI Setujui Kenaikan Target Penerimaan Bea dan Cukai di RAPBN 2026

Komisi XI DPR RI menyepakati peningkatan target penerimaan kepabeanan dan cukai dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 menjadi kisaran 1,18 persen hingga 1,30 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Bimantoro Wiyono: Apresiasi WTP Polri dan Kejaksaan, Dorong Optimalisasi PNBP di 2026 dan SDM

astakom, Jakarta - Komisi III DPR RI menggelar Rapat Kerja bersama Jaksa Agung Republik Indonesia dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia pada Senin (7/7) di...

Soroti Bencana Alam di Sejumlah Wilayah RI, Puan Minta Pemerintah Mitigasi dan Sigap Tangani Korban

astakom, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia belakangan ini, termasuk banjir dan...
Cover Majalah

Update