Rabu, 16 Jul 2025
Rabu, 16 Juli 2025

Wamenkop: Patut Dicontoh, Pembentukan Koperasi Merah Putih di Maluku Capai 100 Persen

astakom, Maluku – Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih, Ferry Juliantono, menyatakan Provinsi Maluku patut menjadi contoh daerah lain lantaran telah menyelesaikan pembentukan Koperasi 100 persen.
Pernyataan Ferry, yang juga menjabat Wakil Menteri Koperasi tersebut disampaikan saat menghadiri Dialog Percepatan Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih Provinsi Maluku yang diselenggarakan di Kota Ambon, Rabu (18/6).
“Ini adalah capaian penting yang patut menjadi contoh bagi daerah lain. Provinsi Maluku menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam membangun kemandirian ekonomi desa melalui koperasi,” ujar Ferry.
Wamenkop menegaskan bahwa Kopdes/Kel Merah Putih di Maluku akan dikembangkan secara berkelanjutan untuk memperkuat ekosistem komoditas unggulan lokal, seperti pala dan cengkeh.
Komoditas tersebut, menurutnya, harus dikelola melalui koperasi agar memberikan nilai tambah secara adil kepada petani dan nelayan, serta menghindarkan dari ketergantungan terhadap tengkulak.
“Kita ingin membangun rantai pasok yang adil, dari hulu ke hilir, melalui koperasi sebagai penggerak utama. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat desa akan meningkat secara merata dan berkelanjutan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ferry menekankan bahwa Kopdes/Kel Merah Putih pada sektor perikanan di Maluku akan dikembangkan sebagai percontohan nasional.
Hal ini mengingat potensi kelautan Maluku yang sangat besar, serta semangat kolektif masyarakat pesisir dalam membangun koperasi.
Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah akan terus bersinergi dalam membina dan mendampingi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih agar bertransformasi menjadi entitas ekonomi yang modern, profesional, dan berdaya saing.
Program ini merupakan inisiatif strategis nasional yang bertujuan membentuk koperasi di setiap desa dan kelurahan untuk mendorong pemerataan ekonomi dan kemandirian masyarakat desa.
Melalui pendekatan gotong royong dan partisipatif, Kopdes/Kel Merah Putih diharapkan menjadi tulang punggung perekonomian desa di Indonesia.
Dialog ini turut dihadiri oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Yandri Susanto, Wakil Menteri Desa Ahmad Riza Patria, Anggota Komite IV DPD RI Novitta Anakotta, serta Gubernur Maluku Hendrik Lewirissa.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam mempercepat penguatan ekonomi desa berbasis koperasi.

Rubrik Sama :

Dorong Produk Lokal, Legislator Gerindra Soroti Ketimpangan Brand Asing dalam Industri Kopi

astakom, Jakarta - Sorotan tajam terhadap dominasi brand asing dalam industri kopi Tanah Air kembali mencuat dalam rapat kerja Komisi VI DPR RI bersama...

Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah di Kupang

astakom, Kupang - Penyaluran program cadangan beras pemerintah (CBP), di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (15/7). Sebanyak 22.773 penerima bantuan pangan (PBP) di...

Tiga Sekolah Rakyat di Aceh Resmi Beroperasi

astakom, Aceh Besar - Sekolah Rakyat (SR) di Aceh resmi beroperasi secara serentak, di Aceh Besar, Senin (14/7). Provinsi Aceh saat ini terdapat tiga...

Fraksi Gerindra: IEU-CEPA Tandai Era Baru Kemitraan Strategis Dengan Uni Eropa

astakom, Jakarta, – Ketua Fraksi Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menyampaikan apresiasi atas tercapainya kesepakatan politik antara Indonesia dan...
Cover Majalah

Update