Jumat, 13 Jun 2025
Jumat, 13 Juni 2025

Presiden Prabowo dan PM Thailand Sepakati Sejumlah Kerja Sama Strategis

astakom Jakarta– Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra di Government House, Bangkok, Senin (19/5). Keduanya sepakat memperkuat kerja sama strategis di berbagai bidang, mulai dari keamanan hingga perdagangan.

Dalam konferensi pers bersama, Prabowo menyebut kerja sama mencakup sektor keamanan, perdagangan, energi, ketahanan pangan, pariwisata, serta isu-isu regional dan global.

Di bidang keamanan, kedua negara akan mempererat kolaborasi pemberantasan kejahatan lintas negara seperti penipuan online, perdagangan manusia, dan narkotika. Kerja sama juga diperluas ke bidang maritim, kontra-terorisme, siber, serta latihan militer dan industri pertahanan.

Untuk sektor ekonomi, Prabowo menyampaikan perdagangan bilateral Indonesia-Thailand telah mencapai USD 18 miliar dan akan terus ditingkatkan. Kedua negara juga sepakat mengembangkan industri halal, ekonomi digital, dan menjadwalkan Komisi Perdagangan Bersama pertama dalam waktu dekat.

Di bidang ketahanan pangan, kerja sama akan difokuskan pada penguatan rantai pasok dan proyek bersama pengelolaan pangan. Sementara itu, nota kesepahaman di bidang kesehatan telah diteken, disertai komitmen mempererat kerja sama di sektor pendidikan, pariwisata, dan sosial.

Prabowo juga menegaskan dukungan Indonesia terhadap gencatan senjata di Palestina dan penyelesaian damai krisis Myanmar. RI turut mendukung upaya Thailand untuk bergabung dengan BRICS.

PM Paetongtarn menyebut kunjungan Prabowo sebagai penanda eratnya hubungan kedua negara yang tahun ini genap 75 tahun. Ia menyoroti pentingnya penguatan peran ASEAN dan kolaborasi sektor swasta.

Thailand juga menyambut baik pembukaan rute penerbangan baru yang menghubungkan Bangkok, Surabaya, Medan, dan Phuket guna mendorong pariwisata dan konektivitas regional.

Rubrik Sama :

Meutya Hafid: Internet di Perbatasan adalah Keadilan Sosial, Bukan Sekadar Teknologi

Astakom, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid menyatakan pembangunan infrastruktur digital harus berjalan bersamaan dengan edukasi dan literasi penggunaan internet yang...

Menteri Brian Ungkap Pentingnya Perguruan Tinggi Bagi Kemajuan Ekonomi Bangsa

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto menegaskan bahwa masa depan ekonomi Indonesia sangat bergantung pada kekuatan riset dan inovasi yang bersumber dari perguruan tinggi.

Menkeu Sri Mulyani: Pembangunan Infrastruktur harus Berkelanjutan, Inklusif, dan Tangguh Iklim

astakom, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, inklusif, dan tangguh terhadap risiko iklim dalam menghadapi tantangan...

Tak Lagi Relevan, Luhut Ingin Metode Perhitungan Kemiskinan Diubah

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyuarakan keinginannya untuk merubah metode perhitungan garis kemiskinan nasional. Menurutnya, wacana perubahan metode sudah masuk dalam pembahasan pemerintah.
Cover Majalah

Update